.jpeg)
KPU Kabupaten Sleman Laksanakan Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sleman Tahun 2024
Sleman (11/11) - Sebagai langkah persiapan dalam Tahapan Pemungutan dan Penghitungan Suara dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sleman Tahun 2024, KPU Kabupaten Sleman adakan Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara di TPS yang dilaksanakan Sabtu (09/11) bertempat di Green Kayen, Condongcatur, Depok, Sleman. TPS 49 Kalurahan Condongcatur berkesempatan menjadi tempat dalam simulasi yang diupayakan mendekati kondisi riil saat Hari Pemungutan dan Penghitungan Suara mendatang. Terundang dalam kegiatan yakni seluruh stakeholder terkait pada masing-masing wilayah, perwakilan Tim Kampanye dari masing-masing pasangan calon, Ketua, Anggota, dan Sekretaris PPK se-Kabupaten Sleman, Ketua, Ketua Divisi Teknis Penyelenggaran dan Data Informasi PPS se-Kabupaten Sleman, KPPS dan Linmas serta pemilih yang terdaftar dalam DPT pada TPS 49 Condongcatur, Depok, Sleman.
dok. foto Simulasi Penghitungan Suara
Simulasi dimulai pukul 07.00 WIB sesuai dengan mekanisme di TPS. Kemudian, seremoni pembukaan kegiatan dilakukan secara simultan pada pukul 09.00 WIB diawali dengan pembacaan Laporan Pelaksanaan Kegiatan oleh Yuyud Futrama selaku Sekretaris KPU Kabupaten Sleman lalu kegiatan dibuka secara resmi oleh Ahmad Baehaqi selaku Ketua KPU Kabupaten Sleman. Dalam sesi tersebut, turut hadir dan memberikan sambutan yakni Ahmad Shidqi selaku Ketua KPU DIY dan Kusno Wibowo, S.T., M.Si. selaku Pjs. Bupati Sleman.
Mengacu pada Laporan Pelaksanaan Kegiatan, simulasi ini bertujuan untuk mencari substansi penyederhanaan formulir penghitungan dan pencatatan hasil penghitungan suara serta untuk mengidentifikasi potensi masalah teknis yang mungkin muncul selama pemungutan suara nanti. Selain itu, fasilitator dan pengarah alur dalam simulasi tersebut adalah Noor Aan Muhlishoh selaku Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan. Aan menegaskan bahwa PPK dan PPS harus memperhatikan dengan saksama jalannya simulasi agar dapat memberikan Bimbingan Teknis Pemungutan dan Penghitungan Suara kepada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
dok. foto Arahan dari Pimpinan
Kegiatan ditutup dengan penegasan kembali oleh Aan terkait hal-hal yang harus diperhatikan untuk pemberian materi pada bimtek KPPS berdasarkan simulasi yang telah dilakukan. Raden Yuwan Sikra selaku Anggota Bawaslu Kabupaten Sleman berkesempatan memberikan sambutan penutup dan pemberian arahan oleh Tri Mulatsih selaku Anggota KPU DIY. PPK dan PPS yang hadir mengisi formulir daring bertajuk ‘Instrumen Simulasi Penghitungan Perolehan Suara’ sebagai evaluasi simulasi. (win)