Berita Terkini

Pemilih Cerdas Menghasilkan Pemimpin Yang Berkualitas

Sleman – Kegiatan Sosialisasi Pemilu Serentak 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Sleman dilaksanakan 13 Maret 2023 dihadiri oleh peserta dari SMA Negeri 1 Minggir. dok. foto Peserta Sosialisasi Pemilu Serentak 2024 Acara yang sedianya dilaksanakan di Aula Kapanewon Minggir berpindah ke SMA Negeri 1 Minggir dikarenakan pada saat yang bersamaan peserta pemilih pemula yang hadir sedang dalam masa ujian sekolah sehingga didekatkan dengan peserta. dok. foto para narasumber Sosialisasi Pemilu Serentak 2024 Dalam sambutannya Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Sleman Hery Sutopo menyampaikan maksud dan tujuan diadakannya sosialisasi pemilu. Sejak dua tahun sebelum Pemilu, Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman telah mempersiapkan rencana untuk mensukseskan perhelatan demokrasi yang dilaksanakan pada tahun 2023 yaitu dengan mengadakan sosialisasi yang digelar di 17 Kapanewon Kabupaten Sleman. Ada tiga komponen yang menjadi sasaran sosialisasi yakni segmen pemilih pemula, kaum perempuan dan disabilitas. dok. foto Kadiv Hukum dan Pengawasan saat berinteraksi dengan peserta sosialisasi Ahmad Baehaqi, Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Kabupaten Sleman menyampaikan materi Perundang-undangan dan Tahapan Pemilu 2024. Pemilihan Umum adalah sarana kedaulatan rakyat untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD), dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, secara Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur dan Adil dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. dok. foto Apresiasi bagi peserta yang aktif  Baehaqi memberi informasi tentang 24 Partai Politik terdiri dari 18 Partai Politik Nasional dan 6 Partai Lokal Aceh yang akan menyemarakkan Pemilu 2024. Peserta sosialisas juga diajak belajar mengenal azas Pemilu dan syarat menjadi pemilih. Beliau melontarkan pertanyaan-pertanyaan dengan hadiah menarik. Mengingatkan juga kepada peserta yang telah berusia 17 tahun namun belum memiliki KTP elektronik untuk segera melakukan perekaman agar pada tanggal 14 Februari 2024 dapat menyalurkan hak pilihnya. Baehaqi mengajak para pemilih pemula untuk menjadi pemilih yang cerdas. Pemilih cerdas menghasilkan pemimpin yang berkualitas. (Mbl)

KPU Kabupaten Sleman Gelar Reviu Pelaksanaan Coklit

Sleman – Tahapan pencocokan dan penelitian data pemilih untuk Pemilu 2024 telah memasuki tahap akhir, untuk itu KPU Kabupaten Sleman menyelenggarakan reviu pelaksanaan coklit pada 12 Maret 2023. Hadir sebagai terundang dalam kegiatan ini Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Daerah Istimewa Yogyakarta, Ketua dan Anggota PPK Divisi Perencanaan Data dan Informasi se Kabupaten Sleman. dok. foto peserta Reviu Pelaksanaan Coklit Reviu cokit dipandu oleh Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kabupaten Sleman, Indah Sri Wulandari yang menegaskan PPK dan PPS untuk memotivasi Pantarlih segera menyelesaikan coklit karena kebutuhan PPK dan PPS untuk melakukan rekap di masing-masing tingkatan. Perlu diingat bahwa tahapan pemutakhiran data pemilih dilaksanakan sampai dengan hari H pemungutan suara, sehingga dapat menyesuaikan pergerakan data yang dinamis. Hadir pula dalam kegiatan tersebut Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Daerah Istimewa Yogyakarta, Wawan Budianto yang memberi arahan agar PPK dan PPS dapat memanfaatkan dua hari terakhir jelang tahapan coklit berakhir untuk melakukan sinkronisasi data baik di web maupun pada aplikasi gawai dan memantau kapanewon yang belum selesai melakukan coklit. dok. foto anggota PPK sampaikan tanggapan atas materi buku kerja Beririsan dengan kegiatan reviu coklit ini Indah mengajak peserta bersama-sama mempelajari dan mencermati buku kerja Pemutakhiran Data Pemilih Pemilu 2024 untuk PPK dan PPS yang telah dibagikan sebelumnya. Beliau juga menekankan PPK dan PPS tetap melakukan sosialisasi pemutakhiran data pemilih sesuai dengan tahapan kepada masyarakat.(Mbl)

Kadiv Penyelenggaraan KPU Kabupaten Sleman Harapkan Partisipasi Aktif Pemilih Pemula dalam Pemilu Tahun 2024

Sleman (09/03) – Ketua Divisi Penyelenggaraan KPU Kabupaten Sleman, Noor Aan Muhlishoh hadir menjadi narasumber dalam Sosialisasi Pemilu Serentak 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sleman pada Kamis (09/03).  Dua narasumber yang turut hadir dalam sosialisasi tersebut Anggota Bawaslu Kabupaten Sleman, Mujibur Rahman dan akademisi Zen Risna. Dalam pembukaan kegiatan, Kepala Jawatan Keamanan Kapanewon Seyegan, Pahala Manurung menyampaikan bahwa tahapan Pemilu Tahun 2024 di Kapanewon Seyegan sudah berjalan, baik dari PPK dan Panwaslu Kecamatan yang telah melaksanakan tugas sesuai tupoksi masing-masing dan dengan adanya kegiatan sosialisasi menjadi hal penting bagi peserta yang hadir agar lebih memahami tentang pemilu. Achmad Raharjo selaku Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Ketahanan Nasional menambahkan bahwa peran dari para siswa sebagai pemilih pemula sangat strategis dalam pemilu. Dengan 60% lebih pemilih dari pemilih pemula tentu sangat berpengaruh dalam perolehan suara, sehingga diharapkan pemilih pemula dapat menggunakan hak pilihnya secara bijak pada saat hari pemungutan suara nanti pada tanggal 14 Februari 2024. dok. foto peserta sosialisasi dari segmen pemilih pemula Sebagai pembuka materi dari akademisi, Zen Risna dari Communication Certified Trainer Public Speaker Human Development Expert CEO Zen Risna dan Affiliation menyampaikan terkait komunikasi efektif. Risna membuka pemaparannya berinteraksi dengan peserta dengan membuat unggahan cerita di media sosial masing-masing dengan tema kegiatan yang berlangsung. Hal tersebut sebagai salah satu bentuk komunikasi efektif dalam menginformasikan, mengajak, dan bergerak untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai termasuk membuat kegiatan sosialisasi tersebut diketahui lebih luas jangkauannya. Di hadapan para peserta yang berasal dari siswa SMK Negeri 1 Seyegan,  Noor Aan menyampaikan pentingnya pemilu sebagai sarana untuk mempertahankan kedaulatan rakyat dan tetap tegaknya negara. Noor Aan juga menyampaikan bahwa pemilu dapat terlaksana dengan adanya 3 unsur, yaitu; adanya pemilih, adanya yang dipilih (peserta pemilu), dan tentunya adanya penyelenggara pemilu, baik dari DKPP, KPU, dan Bawaslu. Noor Aan juga memberikan informasi penting terkait tahapan-tahapan Pemilu Tahun 2024 termasuk tahapan yang saat ini sedang berjalan yaitu tahapan verifikasi faktual dukungan DPD dan coklit pemutakhiran data pemilih. Dalam kesempatan tersebut juga menampilkan denah pemungutan suara di TPS sebagai wujud pengenalan tata cara pemungutan suara kepada para pemilih pemula. Di sisi lain, Noor Aan juga sangat mengharapkan peranan pemilih pemula untuk ikut berpartisipasi dalam tahapan pemilu dengan berbagai bentuk, termasuk nantinya ikut mendaftar sebagai KPPS yang bertugas di TPS, mengundang KPU untuk sosialisasi melalui sekolah,  maupun dengan mengajak teman-teman lainnya untuk aktif cek laman cekdptonline.kpu.go.id dan infopemilu.kpu.go.id agar dapat mengetahui perkembangan dan berpartisipasi langsung dalam proses tahapan Pemilu Tahun 2024. Sebagai penyaji materi terakhir, Mujibur Rahman dari Bawaslu Kabupaten Sleman menekankan bahwa pemilu sebagai sarana kedaulatan rakyat memilih pemimpin. Mujib mengajak peserta yang hadir untuk menjadi pemilih yang cerdas, yaitu pemilih yang mencari tahu tentang profil calon,  melihat visi misinya, dan menggunakan hak pilihnya menuju TPS, serta bagi pemilih cerdas adalah pemilih yang tidak mudah terpengaruh dan terprovokasi dengan berita hoaks. Untuk itu sangat perlu bagi pemilih untuk saring terlebih dahulu sebelum sharing. Hal terpenting juga bagi pemilih cerdas tentunya dengan yakin pasti akan menolak politik uang. dok. foto peserta sosialisasi secara aktif ikuti jalannya sosialisasi Para pemilih pemula yang hadir menjadi peserta ini sangat antusias mengikuti sosialisasi tersebut. Beberapa siswa aktif dalam menjawab pertanyaan dari pemateri dan diantaranya mendapatkan doorprize dari KPU Kabupaten Sleman. (cls)

Inventarisir Permasalahan Coklit, KPU Kabupaten Sleman Gelar Rakor Evaluasi Pelaksanaan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) Bersama PPK

Sleman – KPU Kabupaten Sleman laksanakan rapat koordinasi evaluasi pelaksanaan pencocokan dan penelitian (coklit) pada Senin, 6 Maret 2023. Acara yang dihadiri oleh Ketua dan Divisi Perencanaan Data dan Informasi tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se Kabupaten Sleman ini bertujuan untuk menginventarisir permasalahan yang terjadi ketika Pantarlih melaksanakan coklit di masyarakat. dok. foto peserta Reviu kegiatan pencocokan dan penelitian  Pada sambutannya Trapsi Haryadi, Ketua KPU Kabupaten Sleman menyatakan bahwa kegiatan coklit ini merupakan bentuk upaya menjamin hak politik bagi masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilu Tahun 2024 mendatang. Hak memilih termasuk dalam Hak Asasi Manusia, ada aturan khusus yang mengatur setiap warga negara memiliki hak untuk dipilih dan hak untuk memilih dalam pemilihan umum, berdasarkan persamaan hak memilih dalam pemilihan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, adil dan sesuai dengan undang-undang. Sebagai pemandu kegiatan Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kabupaten Sleman, Indah Sri Wulandari memaparkan progres coklit tiap kapanewon. Beliau menuturkan Pantarlih diharap mengisi coklit secara manual dengan teliti dan untuk penggunaan e-coklit tetap dijalankan. dok. foto peserta lakukan update data melalui aplikasi e-coklit Indah mengingatkan kepada Pantarlih melalui PPK dan PPS untuk dapat melaksanakan coklit sesuai SOP yang ada. Dalam seminggu terakhir masa coklit untuk dapat memaksimalkan kerja Pantarlih agar dapat selesai tepat waktu. Di penghujung acara Indah berpesan kepada PPK untuk melakukan monitoring hasil kerja Pantarlih secara rutin melalui portal e-coklit, dan selalu berkoordinasi dengan KPU Kabupaten Sleman. (Mbl)

Ketua KPU Kabupaten Sleman Ajak Pemilih Pemula Melek Pemilu Melalui Media Sosial

Sleman – Ketua KPU Kabupaten Sleman berkesempatan menjadi narasumber pada kegiatan Sosialisasi Pemilu Serentak 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Sleman. Kapanewon Turi didapuk menjadi tuan rumah kegiatan yang dilaksanakan pada 8 Maret 2023. Segmen pemilih pemula dihadirkan dalam sosialisasi ini. Terdiri dari perwakilan siswa SMK Muhammadiyah 1 Turi, SMK Muhammadiyah 2 Turi, SMA N 1 Turi, dan Karang Taruna di wilayah Kapanewon Turi. Narasumber pada kegiatan siang ini Ketua KPU Kabupaten Sleman, Trapsi Haryadi, Bawaslu Kabupaten Sleman, Ibnu Darpito dan dari Akademisi, Zen Risna. dok. foto Segmen pemilih pemula menjadi target kegiatan sosialisasi Zen Risna memaparkan tentang komunikasi efektif. Komunikasi efektif dapat terjadi jika ada sender dan feedback. Seperti saat ini KPU dan Bawaslu sebagai penyelenggara Pemilu menyampaikan materi tentang perundang-undangan dan tahapan serta materi tentang pengawasan pemilu diharap mendapat feedback yang baik dari peserta yang hadir. Materi oleh Ketua KPU Kabupaten Sleman yang menjelaskan alasan pentingnya Pemilu di Indonesia. Dengan Pemilu dapat memberi kesempatan kepada setiap warga untuk menggunakan hak politiknya dan terjamin pergantian kepemimpinan secara regular dan damai tanpa konflik. Hal ini sangat penting karena pada masa lalu, perebutan kekuasaan dilakukan dengan cara berperang. Pemilu juga dapat meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat, serta mempertahankan kedaulatan rakyat dan tetap tegaknya negara. dok. foto peserta lakukan cek data pemilh melalui dpt.online. kpu.go.id Trapsi mengajak para pemilih pemula untuk membuat konten di media sosial yang mereka miliki berisi tentang sosialisasi Pemilu hari ini. Selain itu Beliau juga mengajak peserta untuk melakukan pengecekan daftar pemilih melalui cekdptonline.kpu.go.id. Peserta tampak antusias dalam membuat konten maupun saat pengecekan daftar pemilih. Trapsi berharap dengan semakin berkembangnya teknologi informasi diharap pemilih pemula di Kapanewon Turi dapat mencari informasi dan mengikuti perkembangan Pemilu di Indonesia. dok. foto apresiasi KPU Sleman atas antusiasme peserta sosialisasi Materi dilanjutkan dengan pengenalan tahapan pemilu 2024, dan pengenalan surat suara yang akan digunakan dalam Pemilu 2024. (Mbl)

Reviu Pelaksanaan Verifikasi Faktual Dukungan Pemilih Bakal Calon Anggota DPD RI Pemilu 2024

Sleman – KPU Kabupaten Sleman selenggarakan rapat koordinasi reviu pelaksanaan verifikasi faktual dukungan pemilih bakal calon Anggota DPD RI Pemilu 2024. Acara yang diselenggarakan 8 Maret 2024 dihadiri oleh Ketua dan Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan seluruh Panitia Pemilihan Kecamatan di wilayah Kabupaten Sleman. dok. foto peserta reviu pelaksanaan verifikasi faktual dari tiap kapanewon Dalam sambutannya Ketua KPU Kabupaten Sleman, Trapsi Haryadi mengapresiasi kerja – kerja PPK dan PPS yang telah melaksanakan tahapan verifikasi faktual kesatu dukungan pemilih bakal calon anggota DPD RI dalam Pemilu 2024 dengan baik. Dari sembilan Bakal Calon Anggota DPD RI yang telah diverifikasi faktual, terdapat dua bakal calon yang dinyatakan belum memenuhi syarat, sehingga perlu dilakukan verifikasi faktual perbaikan atas dua bakal calon tersebut. dok. foto Kadiv Teknis Penyelenggaraan pimpin rapat koordinasi reviu verifikasi faktual Reviu pelaksanaan verifikasi faktual dipandu Noor Aan Muhlishoh, Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kabupaten Sleman. Aan memaparkan dinamika yang terjadi dalam pelaksanaan verifikasi faktual selalu dikomunikasikan ke KPU Kabupaten Sleman, sehingga terjadi kesesuaian informasi yang diperoleh dari lini atas hingga bawah. dok. foto anggota PPK Divisi Teknis sampaikan permasalahan dalam pelaksanaan verifiaksi faktual Di penghujung acara, masing-masing PPK menyampaikan daftar inventaris masalah (DIM) untuk digunakan dalam perbaikan pelaksanaan verifikasi faktual yang akan datang. (Mbl)